PRINSIP, FUNGSI, DAN SYARAT PENATAAN LINGKUNGAN BELAJAR ANAK USIA DINI

Bapak, Ibu, Mahasiswa dan sahabat sekalian di manapun berada berikut ini adalah materi kedua mata kuliah Pengelolaan Kelas Anak Usia Dini yang diampu oleh Dr. M. Fadlillah, M.Pd.I. Materi kedua ini secara singkat menguraikan tentang prinsip, fungsi, dan syarat penataan lingkungan belajar anak usia dini (AUD). Tidak perlu berlama-lama silahkan baca dan pelajari penjelasan di bawah ini:

Penataan lingkungan belajar merupakan penataan lingkungan fisik, baik di dalam maupun di luar ruangan. Penataan ruangan termasuk seluruh asesoris yang digunakan. Penataan ruang mencakup: bentuk dan ukuran ruangan, pola pemasangan lantai, warna dan gambar-gambar pada dinding, alat permainan edukatif anak dan dekorasi ruangan lainnya. Penataan ruang sangat menentukan keberhasilan pembelajaran anak.

Fungsi Penataan Lingkungan Belajar AUD
1. Mempersiapkan lingkungan fisik yang aman, nyaman, menarik, dan didesain sesuai dengan perencanaan, sehingga mendorong anak untuk mengoptimalkan perkembangan.
2. Mendukung anak untuk mandiri, bersosialisasi dan menyelesaikan masalah.

Prinsip Penataan Lingkungan Belajar AUD
1. Membuat anak merasa aman
2. Membuat anak merasa nyaman
3. Mendorong anak untuk dapat bereksplorasi
4. Mendukung anak untuk dapat berinteraksi dengan lingkungannya.
5. Sesuai dengan tahap perkembangan anak.
6. Memperhatikan karakteristik anak, kemampuan anak, latar belakang keluarga, lingkungan bermain, dan budaya setempat.
7. Lingkungan main yang ditata dapat membantu anak memperkirakan berbagai kegiatan yang akan dilakukan, baik pelaksanaannya (kelompok atau individu) meupun tempat main yang dibutuhkan.
8. Mengembangkan kemandirian; lingkungan yang ditata dengan rapi, semua mainan yang boleh digunakan anak ditata dalam rak yang terjangkau anak dapat membuat anak dan secara mendiri mengambil dan mengembalikannya.
9. Mengembangkan kepercayaan diri anak; lingkungan yang ditata dengan kondisi anak dapat membangun kepercayaan diri anak, bahwa mereka mampu melakukannya. Lingkungan yang penuh tantangan, tetapi aman dilakukan anak mendorong anak untuk mencari jalan keluar setiap tantangan yang ada. hal ini menimbulkan sikap kreativitas dan pantang menyerah.
10. Mengembangkan keterampilan motorik halus anak; koordinasi tangan-mata, keterampilan sosial, keaksaraan awal, sains dan teknologi, dan lainnya dapat medukung keterampilan anak.

Syarat Penataan Lingkungan Belajar AUD
1. Ruang atau tempat yang digunakan untuk pembelajaran harus bisa menarik dan mengundang minat anak untuk bermain di situ.
2. Segala sesuatu dan setiap tempat harus mengandung unsur pendidikan. Mulai dari warna sampai asesoris lainnya.
3. Aman, nyaman, sehat, bebas dari benda-benda yang dapat melukai anak serta binatang-binatang kecil yang berbisa.
4. Menekankan berbagai macam media, termasuk bahan-bahan alam dan bahan daur ulang disimpan di tempat yang mudah digunakan dan disimpan kembali.

Sumber:
Dikpempaud. (2015). Pengelolaan Kelas Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kemendikbud.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar